Jika Aisuka pencinta otomotif, tentu salah satu keharusan adalah memahami sistem kelistrikan mobil. Ini merupakan bagian yang sangat krusial untuk mobil bisa berjalan dengan baik. Tanpa kelistrikan yang baik, mobil tidak bisa berjalan dengan optimal. 

Kelistrikan mobil adalah salah satu aspek penting yang mempengaruhi performa dan kenyamanan kendaraan. Sistem ini tidak hanya berperan dalam menyalakan mesin, tapi juga menghidupkan berbagai fitur seperti lampu, AC, audio, dan sistem keamanan. Memahami cara kerja kelistrikan mobil akan sangat bermanfaat untuk menjaga performa mobil tetap optimal dan menghindari masalah di jalan. Simak di sini penjelasannya ya!

Komponen Utama dalam Sistem Kelistrikan Mobil

Aki (Battery)

Aki atau baterai adalah sumber tenaga utama yang menyuplai arus listrik ke seluruh komponen kelistrikan. Fungsinya sangat krusial, terutama untuk menyalakan mesin saat starter. Aki yang sehat biasanya memiliki tegangan antara 12,4 hingga 12,7 volt. Jika tegangan lebih rendah dari ini, aki perlu dicek atau bahkan diganti.

Alternator

Alternator bertanggung jawab mengisi ulang aki saat mesin berjalan. Alat ini mengubah energi mekanis dari mesin menjadi energi listrik untuk mengisi aki dan memasok daya ke komponen lainnya. Alternator yang rusak bisa menyebabkan aki cepat habis dan berbagai masalah kelistrikan.

Starter

Starter menggunakan tenaga dari aki untuk menyalakan mesin. Jika starter bermasalah, mobil tidak akan menyala meskipun aki dalam kondisi baik.

Fuse atau Sekring

Sekring berfungsi sebagai pengaman untuk mencegah arus listrik berlebih yang dapat merusak komponen kelistrikan. Jika terjadi korsleting, sekring akan putus sehingga arus listrik tidak mengalir.

Masalah Umum dalam Kelistrikan Mobil

Aki Lemah atau Mati

Aki yang sudah lama atau kurang perawatan sering kali menjadi sumber masalah utama dalam kelistrikan mobil. Tandanya, lampu dashboard akan meredup atau starter tidak kuat menghidupkan mesin.

Korsleting

Korsleting dapat terjadi akibat kabel yang rusak atau terkelupas, terutama pada mobil yang usianya sudah tua. Selain itu, korsleting dapat menyebabkan sekring putus.

Baca juga: Jangan Asal! Inilah 7 Skill Dasar Mengemudi yang Wajib Dikuasai

Lampu Kendaraan Mati

Lampu depan atau lampu belakang yang mati biasanya disebabkan oleh bohlam yang rusak atau sekring yang putus.

Baca juga: 5 Cara Menjaga Aki Mobil dengan Benar dan Mudah

Mengecek Tekanan Udara Ban dengan Mirai TPMS

Mengetahui keadaan ban mobil secara berkala memang cukup penting. Dengan begitu, Aisuka bisa menentukan kapan sebaiknya mengganti ban mobil. Salah satu keadaan ban mobil yang bisa dicek adalah tekanan udara di dalamnya. 

Kabar baiknya, headunit Mirai TPMS memiliki fitur unggulan yaitu kemampuan mengecek tekanan udara ban mobil secara real-time. Dengan adanya sensor Bundle with Tire Pressure Monitoring Sensor, keadaan tekanan udara pada ban mobil bisa dilihat dengan mudah di layar headunit. Alat sensornya dipasang pada seluruh ban mobil, sehingga informasi yang didapatkan pun secara real-time. 

Kecanggihan headunit Mirai TPMS ini tentu sangat membantu para pengendara yang selalu menjaga keamanan dan kenyamanan mobil. Untuk informasi pembelian produk, Aisuka bisa klik di sini!

Dapatkan informasi lainnya di media sosial Instagram, TikTok, dan YouTube Asuka Car TV!