7 Tips Menghindari Aquaplaning Mobil saat Menyetir di Jalan Basah

Musim hujan menjadi salah satu momen yang cukup riskan untuk pengendara mobil. Pasalnya, jalanan yang basah karena hujan akan terasa lebih licin dan membahayakan pengendara. Risiko aquaplaning pun lebih besar.
Aquaplaning atau hydroplaning adalah kondisi di mana ban mobil kehilangan traksi karena lapisan air di permukaan jalan. Ini bisa sangat berbahaya karena membuat mobil sulit dikendalikan. Tapi tenang saja! Untuk membantu Aisuka berkendara lebih aman saat hujan, berikut adalah beberapa tips menghindari aquaplaning yang bisa dilakukan. Yuk, simak sampai selesai!
Perhatikan Kondisi Ban
Pertama, sebaiknya Aisuka memperhatikan kondisi ban mobil sebelum berkendara. Ban yang aus atau kurang tekanan udara akan lebih mudah kehilangan cengkeraman. Pastikan tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan dan cek ketebalan alur ban minimal 1,6 mm agar bisa membelah air dengan baik.
Baca juga: Sederhana Tapi Berbahaya, Apa Itu Aquaplaning Mobil?
Kurangi Kecepatan
Semakin cepat Aisuka melaju, semakin besar risiko aquaplaning. Berkendara dengan kecepatan lebih rendah saat hujan memberi ban lebih banyak waktu untuk membuang air dari bawah tapaknya.
Hindari Genangan Air
Selanjutnya, genangan yang dalam bisa membuat mobil melayang di atas air. Usahakan untuk menghindari jalan yang tergenang, atau jika terpaksa melewati, lakukan dengan kecepatan rendah dan jaga kemudi tetap lurus.
Gunakan Ban Khusus Hujan
Jika Aisuka sering berkendara dalam kondisi hujan, pertimbangkan menggunakan ban yang dirancang khusus untuk musim hujan atau ban dengan daya cengkram lebih baik di jalan basah.
Jangan Mendadak Menginjak Rem atau Mengubah Arah
Gerakan mendadak bisa membuat mobil lebih mudah tergelincir. Saat merasa mobil mulai kehilangan kendali, angkat pedal gas perlahan dan biarkan mobil melambat dengan sendirinya sambil menjaga kemudi tetap lurus.
Baca juga: Budak Korporat Harus Tahu! 5 Tips Menghindari Macet Jakarta
Pastikan Sistem Kendali Berfungsi Baik
Selanjutnya, pastikan sistem ABS (Anti-lock Braking System), kontrol traksi, dan stabilitas kendaraan berfungsi dengan baik. Sistem ini membantu menjaga kestabilan mobil saat ban mulai kehilangan traksi.
Jaga Jarak Aman
Terakhir, pastikan untuk selalu menjaga jarak aman dengan kendaraan lain. Jarak pengereman lebih panjang di jalan basah. Jaga jarak yang lebih jauh dari mobil di depan untuk menghindari tabrakan jika harus berhenti mendadak.
Itulah beberapa tips menghindari aquaplaning pada ban mobil. Dengan menerapkan tips di atas, Aisuka bisa lebih aman dan nyaman berkendara di musim hujan. Selalu prioritaskan keselamatan dan pastikan mobil dalam kondisi optimal sebelum memulai perjalanan.
Mengecek Tekanan Udara Ban dengan Mirai TPMS
Mengetahui keadaan ban mobil secara berkala memang cukup penting. Dengan begitu, Aisuka bisa menentukan kapan sebaiknya mengganti ban mobil. Salah satu keadaan ban mobil yang bisa dicek adalah tekanan udara di dalamnya.
Kabar baiknya, headunit Mirai TPMS memiliki fitur unggulan yaitu kemampuan mengecek tekanan udara ban mobil secara real-time. Dengan adanya sensor Bundle with Tire Pressure Monitoring Sensor, keadaan tekanan udara pada ban mobil bisa dilihat dengan mudah di layar headunit. Alat sensornya dipasang pada seluruh ban mobil, sehingga informasi yang didapatkan pun secara real-time.
Kecanggihan headunit Mirai TPMS ini tentu sangat membantu para pengendara yang selalu menjaga keamanan dan kenyamanan mobil. Untuk informasi pembelian produk, Aisuka bisa klik di sini!
Dapatkan informasi menarik lainnya hanya di media sosial Instagram, TikTok, dan YouTube Asuka Car TV!